10 Skincare Buat Menghilangkan Bekas Jerawat [kolaborasi Dengan Dokter]



Bekas jerawat mengganggu penampilan Anda? Kabar baiknya, Anda mampu menghilangkan bekas jerawat menggunakan bantuan skincare. Dari facial cleanser, toner, moisturizer, hingga serum & essence dapat Anda coba. Namun, manakah skincare yg tepat buat Anda?

Melalui artikel ini, kami akan membantu Anda menemukan skincare terbaik buat menghilangkan bekas jerawat. Some by Mi, Somethinc, bahkan merek tradisional Roro Mendut turut menghadirkan skincare andalannya. Yuk, mulai pembahasannya!Berkolaborasi dengan Dermatovenereologist, dr. Annisa Anjani Ramadhan

dr. Annisa Anjani Ramadhan, Sp.DVPakar/Spesialis

Artikel ini disusun bersama dokter spesialis kulit dan kelamin, dr. Annisa Anjani Ramadhan. Dokter tamatan FK Universitas Indonesia ini membuatkan kabar krusial tentang kinerja bahan-bahan aktif buat menekan pembentukan melanin, sampai penggunaan produk yang aman & dianjurkan.

Dokter yg relatif aktif sharing info terkait kesehatan kulit pada akun Instagram-nya ini jua menambahkan tips yg bisa Anda ikuti buat membantu memudarkan bekas jerawat dengan skincare hingga terapi di bagian akhir.Cara Memilih Skincare buat Menghilangkan Bekas Jerawat

Sebelum membeli skincare penghilang bekas jerawat, Anda harus memperhatikan beberapa hal. Jenis skincare, komponen produk, bahan aditif, dan biaredar merek adalah poin-poin yg usahakan Anda periksa. Pertama-tama, Tentukan Jenis Skincare yang Anda Butuhkan

Sebaiknya, Anda tidak perlu membeli terlalu poly produk. Pada dasarnya, produk skincare yang sahih-sahih Anda butuhkan hanya empat, yaitu cleanser, moisturizer, sunscreen, & exfoliator.

Cleanser, moisturizer, dan sunscreen dipakai harian, sementara eksfoliator digunakan sesuai tipe produknya. Krim pagi & malam yg berfungsi menjadi eksfoliator digunakan harian, namun apabila yang digunakan bentuk scrub relatif seminggu skincare Lokal sekali.

Peeling dan mikrodermabrasi jua adalah upaya eksfoliasi, tetapi hanya dianjurkan rutin dilakukan setiap dua minggu skincare – sebulan sekali. Selain itu, serum yang berisi bahan aktif sesuai kebutuhan kulit pula perlu dipakai menjadi skincare tambahan supaya output lebih optimal.

dr. Annisa Anjani Ramadhan, SpDV, Dermatovenereologist

Periksa Komponen yang Bekerja Menyamarkan Bekas Jerawat

Tidak semua produk skincare mempunyai komponen penghilang bekas jerawat. Komponen penghilang bekas jerawat sendiri sangat majemuk. Lantaran itu, Anda perlu meneliti komposisi produk. Berikut ini beberapa komponen yang biasa dipakai buat menghilangkan bekas jerawat. Kojic Acid: Mencerahkan Area Gelap dampak Luka Bekas Jerawat

Kojic acid terbuat dari aneka macam jenis fungi. Zat ini bisa membunuh bakteri penyebab jerawat & mencerahkan area gelap yang disebabkan bekas jerawat.

Selain itu, kojic acid memiliki khasiat lain buat mencerahkan tanda-indikasi penuaan dan mencegah perubahan rona kulit dampak gambaran sinar matahari.

Kojic acid menekan pembentukan enzim tirosinase & bersifat menjadi antioksidan, sehingga dapat pula menghancurkan melanin yang telah terbentuk. Penelitian dalam hewan menunjukkan bahwa kojic acid secara efektif menekan pembentukan melanin tanpa menghambat sel produsen melanin.

Agar output lebih optimal, kojic acid dianjurkan dipakai secara berkesinambungan. Sebab, apabila penggunaannya tidak boleh, produksi melanin akan pulang terjadi. Gunakan 2 kali sehari, hindari area yg sensitif & tipis misalnya area lipatan, serta hindari penggunaan pada luka terbuka.

dr. Annisa Anjani Ramadhan, SpDV, Dermatovenereologist

Glycolic Acid: Mengeksfoliasi Kulit buat Pudarkan Noda Bekas Jerawat

Glycolic acid menunjukkan fungsi eksfoliasi skincare untuk menghilangkan bekas jerawat untuk mengikis kulit tewas, mengangkat residu kotoran, & menghilangkan noda bekas jerawat.

Selain itu, galat satu jenis asam ini juga rupawan untuk meminimalkan tampilan kerut & garis halus pada paras, sehingga cocok menjadi perawatan anti-aging.

Glycolic acid adalah sejenis asam yang didapatkan dari fermentasi tebu/gula, termasuk ke pada grup alpha hydroxy acid (AHA). Bahan ini cocok digunakan buat kulit berjerawat, kusam, & aging-skin.

Glycolic acid bekerja memutuskan ikatan antar sel kulit supaya kulit meninggal lebih mudah terangkat, sebagai akibatnya kulit sensitif wajibberhati-hati dalam menggunakannya.

dr. Annisa Anjani Ramadhan, SpDV, Dermatovenereologist

Niacinamide: Merawat Area Kulit yang Mengalami Hiperpigmentasi

Pemakaian niacinamide pada skincare terbukti dapat mengurangi hiperpigmentasi dan mencerahkan kulit selama empat minggu pemakaian. Tak hanya itu, niacinamide pula berkhasiat mencegah kanker kulit, lho!

Niacinamide dapat ditemukan dalam banyak sekali jenis skincare seperti serum, krim pelembap, krim malam, bahkan spray water. Penggunaan niacinamide biasanya dua – 3 kali sehari, tetapi lantaran taraf keamanannya yang baik, penggunaan lebih tak jarang masih diperbolehkan.

Sebuah penelitian pada Jepang pada tahun 2002 menyampaikan, penggunaan sedikitnya dua% niacinamide dalam skincare harian bisa mencerahkan kulit dalam 4 – 6 minggu.

dr. Annisa Anjani Ramadhan, SpDV, Dermatovenereologist

Vitamin C: Mencerahkan sekaligus Mencegah Munculnya Noda Hitam

Vitamin C populer akan kemampuannya mencerahkan kulit yang mengalami hiperpigmentasi. Jenis vitamin ini akan merevitalisasi kulit menggunakan menaikkan produksi kolagen. apabila dipakai rutin, vitamin C pula akan mencegah munculnya noda hitam baru.

Selain dari skincare, vitamin C juga bisa diperoleh menurut makanan misalnya jeruk, cabai, stroberi, tomat, brokoli, kubis kecil, lobak turnip, & butir berry. Asupan vitamin C menurut suplemen kuliner jua bermanfaat buat kulit.

Penggunaan vitamin C sebagai perawatan kulit pula harus memperhatikan bahan pengantar dalam produk. Kadang, bahan pengantar produk skin care dapat mengoklusi pori dan mengakibatkan breakout.

dr. Annisa Anjani Ramadhan, SpDV, Dermatovenereologist

Utamakan Produk yang Minim Bahan Aditif

Berbeda menurut produk makanan, penggunaan zat aditif pada skincare sedikit banyak nir sanggup dihindari. Skincare memerlukan zat aditif misalnya pengemulsi & pengawet untuk mempertahankan bentuk & menghindari tumbuhnya jamur dan bakteri.

Meski begitu, ada beberapa zat aditif yg lebih baik Anda hindari sebisa mungkin karena memicu iritasi ataupun reaksi alergi. Bahan-bahan tersebut diantaranya mineral oil, surfaktan hidrofobik, paraben, alkohol, pewarna, dan parfum.

Perhatikan reaksi pada kulit sesudah penggunan produk. Jika muncul iritasi/alergi, hentikan penggunaan produk.

dr. Annisa Anjani Ramadhan, SpDV, Dermatovenereologist

Lebih Baik Memilih Produk yang Memiliki Izin Edar BPOM

Jika memungkinkan, selalu pilih produk skincare yg memiliki biaredar dari Badan Pengawas Obat & Makanan (BPOM). Produk yang lolos uji BPOM terjamin tidak mengandung bahan-bahan berbahaya. BPOM pun melakukan survei terjadwal buat memastikan konsistensi keamanan produk.

Meski demikian, produk tanpa izin BPOM belum tentu berbahaya. Untuk produk impor, sering keamanannya telah diverifikasi forum resmi di negara berasal, misalnya FDA (Food and Drugs Registration) menjadi badan pengawas pada Amerika Serikat. 10 Rekomendasi Skincare Terbaik untuk Menghilangkan Bekas Jerawat

Berikutnya, kami sudah siapkan sepuluh produk terbaik sebagai referensi Anda. Pilihlah skincare yg paling cocok buat kulit Anda, ya!

Semua produk berikut merupakan pilihan kami, bukan pilihan ahli yang berkontribusi pada artikel ini. 1. Erha Exfoliating Cleansing ScrubMenghapus noda hitam akibat hiperpigmentasi

Sabun paras buatan Erha ini mengandung komponen niacinamide yang digdaya mencerahkan noda hitam lantaran hiperpigmentasi. Butir scrub pada produk ini mempunyai tekstur halus dengan ukuran yg tidak terlalu akbar, sebagai akibatnya terasa nyaman di wajah.

Karena mengutamakan fungsi eksfoliasi, sabun paras ini lebih cocok buat Anda yang mempunyai kulit berminyak. Pemakaian usahakan relatif dua kali seminggu buat menghindari pengaruh kulit mengering bahkan mengelupas. 7 Alasan buat Membeli Produk: Butir scrub-nya lembut, nyaman buat penggunaan harian. Membersihkan secara menyeluruh tanpa imbas kesat atau tertarik. Membuat kulit terasa lebih halus & cerah. Membantu mengurangi komedo dan beruntusan. Aromanya menyegarkan. Membantu mengontrol minyak. Bagus buat merawat kulit berjerawat. dua Pertimbangan sebelum Membeli Produk: Scrub-nya dapat menyebabkan paras menjadi semakin kering. Minim busa. Jenis skincare Sabun mukaKomponen krusial NiacinamideBebas bahan aditif Tidak terdapat keteranganNomor BPOM NA18141204794Ukuran 60 gKisaran harga Rp83.0002. Some by Mi Snail Truecica Miracle Repair TonerMengandung ekstrak lendir black snail buat memperbaiki jaringan kulit

Post a Comment (0)
Previous Post Next Post